LabNo Cicaloe Water Soothing Toner, ini salah satu toner
yang aku pakai di tahun 2019 lalu. Buat aku ini salah satu produk terbaik untuk
menenangkan kulit yang lagi rewel. Lengkapnya bisa terus baca ya!
LABNO CICALOE WATER SOOTHING TONER
RATING : 4/5
WATER, DIPROPYLENE GLYCOL, PAEONIA LACTIFLORA BARK/SAP EXTRACT, ALOE BARBADENSIS LEAF EXTRACT, PROPANEDIOL, 1,2-HEXANEDIOL, PORTULACA OLERACEA EXTRACT, TREHALOSE, CENTELLA ASIATICA EXTRACT, FICUS CARICA (FIG) FRUIT EXTRACT, CAMELLIA SINENSIS LEAF EXTRACT, HOUTTUYNIA CORDATA EXTRACT, CITRUS AURANTIUM BERGAMIA (BERGAMOT) FRUIT OIL, HYDROGENATED LECITHIN, BETAINE, OCTYLDODECETH-16, SODIUM CITRATE, CITRIC ACID, DISODIUM EDTA, CERAMIDE NP, MADECASSOSIDE, ETHYLHEXYLGLYCERIN
🌟DESKRIPSI PRODUK🌟
🌟KEMASAN🌟
Toner LabNo ini dilengkapi dengan box, gak banyak informasi
yang tertulis dalam bahasa Inggris pada box-nya. TAPI, begitu lihat bagian
dalam box-nya (jadi harus digunting dulu untuk baca) ada informasi dalam bahasa
Inggris yang sangat membantu untuk mengetahui informasi produk ini.
Aku suka dengan design dari kemasan tonernya yang enak
dipandang, design-nya selaras gak bikin sakit mata waktu lihat. Tonernya
menggunakan botol plastik transparan dengan tutup flip-top. Ukuran lubangnya
gak terlalu besar, jadi sangat membantu untuk gak mengeluarkan isi didalamnya
kebanyakan.
Sayangnya material plastic-nya kurang kuat, karena pernah
jatuh sekali dan isinya di dalam langsung rembes di bagian leher itu. Expired
date-nya juga terdapat pada bagian bawah botol, jadi buat yang suka langsung
buang box produk gak perlu ribet lagi nulis expired-nya.
Tekstur toner ini sangat sama seperti air biasa dan tidak
berwarna. Sayangnya aku merasa terganggu dengan aroma dari toner ini, karena
terlalu kuat. Aromanya itu kalau gak salah jeruk nipis atau lemon, buah yang
asam gitu deh. Waktu buka tutup botolnya aja aromanya sudah tercium.
Aku pakai toner ini setelah membersihkan wajah. Ada 2 cara
aku pakainya. Cara pertama, aku tuang ke kapas, lalu dengan kapas yang sudah
dibasahi toner ini aku usap ke seluruh wajah. Cara kedua, aku basahi kapas
dengan toner ini, lalu di kompres pada bagian tertentu (biasanya aku kompres
pada kulit yang kemerahan) sekitar 30 detik saja.
Aku bilang kan ngerasa terganggu sekali dengan aromanya,
tapi toner ini enak banget waktu udah kena kulit aku. Rasanya kulit adem, sejuk
‘nyessss’ banget gitu lah, berkat Aloe Vera dan Trehalose! Selain itu toner ini
tuh mengandung bahan-bahan yang memiliki manfaat untuk menenangkan kulit yang
iritasi dan sensitive, thanks to Asiatic Pennywort Extract, Madecassoside, Fig
Extract, Heartlef Extract, Peony Extract dan Green Tea Extract. Komedo pun juga
jadi jarang muncul waktu aku dulu pakai toner ini!
Meskipun teksturnya
ringan ini cukup menghidrasi, akan cukup untuk kulit yang berminyak. Aku
yang punya kulit didominasi kering ini biasanya aku layer lagi dengan hydrating
toner lain, soalnya ini memang terasa terlalu ringan. Soalnya kan aku lebih suka
hydrating toner yang meninggalkan rasa lengket sedikit seperti Glowberry Moist Vitafresh Essence Toner.
Ukuran 200ml ini awet untuk 3 bulan aku pakai (karena diselang-seling dengan
pakai toner lain)!
Terima kasih telah membaca postingan ini dan sampai jumpa pada postingan yang lain!
5 Comments
Aku juga pakai, malah udah habis. Suka sama hidrasinya tapi wangi eo-nya terlalu kuat 😅
ReplyDeleteWah kalo aku sih suka type toner yang kayak gini ringan dan bisa cepet dilayer sama produk lain diatasnya.
ReplyDeletesukak nih sama toner yang hasilnya bikin lembab tapi ringan, kadang kalau yang terlalu bikin lembab, justru wajahku makin minykan
ReplyDeleteSering liat di Charis. Udah lama naksir ama tonernya nih. Cocok untuk kulit berminyak kan ya
ReplyDeletewah tonernya menarik juga bisa menghilangkan komedo,nice review ka
ReplyDeleteTerima kasih telah berkunjung ke blog ini.
Jika ingin berkomentar dengan meninggalkan link, silakan gunakan NAME&URL. Link pada kolom komentar akan dihapus.
Jika butuh jawaban cepat, silakan tanyakan melalui instagram: indiranyan