Calmia Oatmeal Therapy Cleansing Oil, produk untuk menghapus makeup yang belum lama
ini habis. Aku gak ingat kapan pertama kali buka, jadi kurang tau 200ml ini
awet berapa bulan. Lagipula seingat aku pakainya pun bergantian dengan produk
first cleanser lainnya, salah satunya Accoje Cleansing Gel to Foam.
Pertama kalinya aku ikut makeup collab 😅. Seru juga
soalnya ‘dipaksa’ berkreasi, apalagi buat aku yang sekarang ketertarikannya
sama no makeup style jadi tantangan banget! Makeup collab ini kolaborasi dengan
beautiesquad! Beautiesquad sudah menginjak usia yang ke-3 di tahun ini. Tetap
jadi komunitas yang sangat bermanfaat ya, sering bagi-bagi ilmu ke para blogger 😍.
Ga hanya disuruh buat berkreasi tapi juga dimodalin atau
disponsori dengan produk-produk makeup dari Purbasari. Sekarang Purbasari
makin banyak aja produknya, terus juga dari segi kemasan makin menarik. Aku
akan kasih mini review dari produk-produk yang aku pakai dalam makeup collab
ini.

Kalian tau gak tentang Kereta Api Argo Parahyangan? Kereta api Argo Parahyangan adalah
kereta api penumpang yang menawarkan alternatif perjalanan dari pagi sampai
malam untuk kedua arah, baik Gambir-Bandung maupun Bandung-Gambir. Terdapat
tiga tipe kelas yang dapat dipilih. Buat kalian yang ingin mendapatkan
pengalaman yang berbeda, maka tidak ada salahnya untuk memilih kelas priority.
Tentunya dengan menaiki kereta kelas priority, anda akan ditawarkan dengan
berbagai fasilitas mewah, seperti pada pembahasan di bawah ini.
Terdiri dari satu gerbong yang di desain mewah
Sebenarnya kereta Argo Parahyangan
Priority bukanlah rangkaian satu kereta, namun terdiri dari
satu gerbong saja dan letaknya di bagian paling ujung dari kereta. Menaiki
kereta api ini dari stasiun Bandung, maka gerbongnya terletak di ujung paling
kiri. Jika diperhatikan bahwa desain yang ditawarkan oleh kereta api ini begitu
mewah. Dengan sentuhan warna coklat yang indah, tentunya akan memberikan kesan
klasik di gerbong priority. Saat melihat ke arah dalam gerbong, ternyata kereta
api ini dilengkapi full karpet yang
bercorak batik hampir di setiap bagian gerbong. Jika dilihat bahwa nuansa
interior kayunya telah mendominasi setiap ruangan gerbong. Rasanya seperti
bukan di dalam kereta api, namun seperti berada di dalam kabin pesawat.
Kursi yang disediakan pun tidak
terlalu banyak, memang kelas priority memberikan kesan yang eksklusif.
Menariknya lagi bahwa bagasi yang ada di dalam keretanya lebih mirip seperti bagasi
yang ada di kabin pesawat. Hal ini dikarenakan bagasinya yang dilengkapi
penutup supaya barang-barang lebih aman. Kursinya pun beda karena empuk dan nyaman, memang beda deh ya kalau kelas priority 😀. Ukuran kursinya juga standar kursi pesawat yang mampu memanjakan setiap
penumpangnya. Kursinya pun nyaman karena ada tombol yang
memang disediakan di tempat pijakan tangan. Tidak perlu khawatir jika kaki
pegal sepanjang perjalanan, hal ini dikarenakan di bawah kurisnya terdapat juga
sandaran kaki yang dapat diatur sesuai keinginan.
Ada pramugari yang menemani perjalanan anda
Kereta api priority mempunyai
pramugari yang selalu siap untuk menemani perjalanan. Pramugari pun sudah
siap berdiri di depan gerbong untuk menyambut setiap penumpang. Setelah
dipastikan semua penumpangnya masuk, maka pramugari akan masuk ke dalam untuk
mengecek kenyamanan setiap penumpang. Pakaian yang dikenakan oleh pramugari pun
sangat rapi, dengan mengenakan setelan jas yang berwarna hitam dan potongan
celana kain yang berwarna senada. Nah, sebelum kereta api berangkat, pramugari
menggunakan microphone untuk mengajak semua penumpang berdoa sesuai kepercayaan
masing-masing. Setelah selesai berdoa, kemudian pramugari memasuki gerbong
untuk mengecek kembali kenyamanan setiap penumpang.
Tersedia fasilitas kelas atas untuk memanjakan penumpang
Tidak hanya kursi yang empuk dan
fitur hiburan audio video saja yang disediakan di dalam kereta api ini, namun
ada fasilitas lainnya yang siap memanjakan anda sebagai penumpang. Apa-apa saja
fasilitas kelas atas tersebut? Setiap penumpang ternyata diberikan snack box yang di dalamnya berisi
sebotol air mineral dan dua potong roti bermerek. Setelah snack box dibagikan, kemudian pramugari memberikan informasi jika
disediakan juga teh, kopi hangat, hingga camilan yang secara cuma-cuma bisa
diambil di area mini bar. Lokasi dari mini barnya berada di belakang gerbong
tempat duduk penumpang.
Untuk camilannya pun sangat
bervariasi, terlebih lagi teh dan kopi hangatnya dapat langsung dibuat sendiri,
karena mini bar ini dilengkapi juga dengan sendok dan gelas. Selain itu, di
mini bar ini juga terdapat beberapa tempat duduk yang dapat digunakan oleh
penumpang. Menariknya lagi, mini bar akan langsung dihadapkan dengan
pemandangan yang ada di luar kereta api. Untuk ukurannya pun cukup luas, dengan
begitu anda tidak akan bertabrakan dengan orang lain yang juga ingin mengambil
teh, kopi, hingga snack.

sumber : decode.uai.ac.id
Memang gak akan menyesal
untuk menaiki kereta api kelas priority ini. Nah, ayo ajak teman, kerabat terdekat, maupun keluarga tercinta untuk menaiki kereta api ini, dan
rasakan perjalanan yang tak terlupakan. Semoga bermanfaat!
Terima kasih telah membaca postingan ini dan sampai jumpa pada postingan yang lain!
Baru sadar banget deh kalau aku tuh jarang banget review perona pipi aka blush, padahal punya lumayan banyak juga. Baru ingat alasan utama jarang bahas blush itu karena udah setebal apa di wajah, eh hasil di foto terbilang natural malah seringnya gak terlihat 😂. Ada yang sama gak sih?
Missha Cotton Blush ini merupakan blush yang lagi jadi favorit aku sekarang. Jadi sebelum basi dan kelupaan aku buat ulasannya. Sudah beberapa bulan setiap kerja pakainya ini aja. Harapannya sih biar bisa hit pan, belum pernah sepertinya ada powder blush yang sukses hit pan deh.
MISSHA COTTON BLUSH - VINTAGE ROBE
RATING : 5/5
KOMPOSISI :
Talc, Nylon-12, Methyl Methacrylate Crosspolymer, Mica, Hexyl Laurate, Octyldodecyl Stearoyl Stearate, Dimethicone, Diphenyl Dimethicone/Vinyl Diphenyl Dimethicone/Silsesquioxane Crosspolymer, Acrylates/Stearyl Acrylate/Dimethicone Methacrylate Copolymer, Diisostearyl Malate, Magnesium Myristate, Aluminum Hydroxide, 1,2-Hexandiol, Triethoxycaprylylsilane, Glyceryl Caprylate, Pigment Red 57:1 (Red 7), Red Oxide of Iron, Black Oxide of Iron, Red Oxide of Iron, Vat Red 1 (Red 30)
**komposisi produk disalin dari situs Althea
BRAND :
Missha
NAMA PRODUK :
Cotton Blush
Cotton Blush
ISI :
4 gram
4 gram
HARGA :
Rp 56.000
(harga dapat berubah sewaktu-waktu)
Rp 56.000
(harga dapat berubah sewaktu-waktu)
BISA DIBELI DI :
Online = https://in.althea.kr/products/cotton-blush-4g
Online = https://in.althea.kr/products/cotton-blush-4g
*Produk dalam postingan ini dibeli dengan voucher kerjasama yang diberikan oleh Althea*
ini foto setelah dipakai berkali-kali, jadi gak terlihat mulus
Aku gak ingat alasan utama aku pilih blush dari Missha ini kenapa. Sepertinya sih karena awal tahun ini rasanya udah lama gak beli blush dan karena sudah terlalu banyak skincare. Jadinya pilih produk makeup aja.
Pilihan shade Missha Cotton Blush lumayan banyak, tapi gak tau pastinya ada sebanyak apa, karena lihat di seller A ada shade 25 tapi di seller G gak ada shade 25 *perumpamaan*. Ya gitu deh aku belum nemu satu penjual yang jual semua shade lengkap 😅.
Kemasan blush ini sangat biasa aja design-nya menurutku. Kalau punya selera dengan kemasan produk yang simple tapi tetap enak dipandang mata, produk ini bisa jadi pilihan. Kemasan produk yang masih baru ada segel pada bagian samping. Tulisan hanya ada di bagian bawah. Buat yang lagi buru-buru, kemasan seperti ini sih ngebantu banget karena bisa langsung lihat warnanya. Tidak dilengkapi brush, tapi gak masalah buat aku karena biasanya brush bawaan untuk blush kurang bagus kualitasnya.
ini foto setelah dipakai berkali-kali, jadi gak terlihat mulus
Waktu memutuskan untuk beli shade apa dari pilihan yang tersedia di Missha Cotton Blush ini, aku sama sekali gak kebingungan. Mata aku langsung tertuju ke shade Vintage Robe yang ada di promotional picture. Warna yang manis sekali, blush dengan hasil akhir matte warna dusty rose dengan tone kecoklatan. Waktu pilih shade ini aku langsung yakin warnanya akan cocok di kulit yang sawo terlalu matang seperti kulitku.
Tekstur blush nya gak powdery, jadi bubuk-bubuknya gak berserakan waktu 'angkat' produk dengan kuas. Mungkin karena faktor kuasnya juga ya, jadi kalau menurut aku pilih kuas itu harus yang berkualitas. Sebisa mungkin jangan asal murah, bulunya jangan yang mudah rontok. Supaya bisa dipakai bertahun-tahun.
Missha Cotton Blush Vintage Robe ini warnanya gak ngejreng banget kok! Jadi oke buat pemula. Soalnya blush yang terlalu pigmented kalau belum terbiasa, kalau belum terbiasa nge-blend-nya malah buat wajah jadi terlihat cemong. Blush ini bisa ditumpuk berkali-kali sampai dapat warna yang diinginkan. Di wajah aku hasilnya bisa sama dengan seperti di pan 😍. Warna yang benar-benar oke sih untuk dipakai kapan aja menurut aku.
Mau dipakai di atas bare skin ataupun di atas foundation atau bedak, sejauh ini gak pernah ada masalah. Warnanya selalu terlihat kok! Tanpa perlu ngusrek-ngusrek pan nya berkali-kali.
Hasilnya yang matte jadi gak buat pori-pori di pipi terlihat sebesar kawah. Untuk ketahanan di wajah aku, selama tangan gak pegang-pegang pipi ataupun pipi gak bersentuhan dengan apapun lah ya, warna blush ini masih ada di wajah. Wajah berminyak pun, blush ini warnanya masih ada. Setelah beberapa jam berlalu emang warnanya akan pudar ya. Tapi ya karena ini powder blush, kalau mau hapus pakai tissue pun mudah 😁.
Terima kasih telah membaca postingan ini dan sampai jumpa pada postingan yang lain!
Maxclinic Cassage Lifting Stick, kalau kalian ketik nama produk ini di youtube dan menonton beberapa video yang ada, produk ini tampaknya magic sekali! Malas cari video-nya di youtube, ini aku embed salah satu video yang racun banget!
AUTHOR
Skin type and condition :
Dry and Dull
Skin tone :READERS
BEAUTY JOURNEY
-
►
2013
(5)
- ► August 2013 (1)
- ► September 2013 (1)
- ► October 2013 (2)
- ► November 2013 (1)
-
►
2014
(54)
- ► March 2014 (2)
- ► April 2014 (1)
- ► August 2014 (7)
- ► September 2014 (7)
- ► October 2014 (12)
- ► November 2014 (10)
- ► December 2014 (14)
-
►
2015
(112)
- ► January 2015 (16)
- ► February 2015 (10)
- ► March 2015 (11)
- ► April 2015 (8)
- ► August 2015 (5)
- ► September 2015 (8)
- ► October 2015 (9)
- ► November 2015 (6)
- ► December 2015 (9)
-
►
2016
(90)
- ► January 2016 (7)
- ► February 2016 (4)
- ► March 2016 (10)
- ► April 2016 (9)
- ► August 2016 (10)
- ► September 2016 (7)
- ► October 2016 (6)
- ► November 2016 (6)
- ► December 2016 (7)
-
►
2017
(79)
- ► January 2017 (5)
- ► February 2017 (5)
- ► March 2017 (6)
- ► April 2017 (12)
- ► September 2017 (4)
- ► October 2017 (7)
- ► November 2017 (7)
- ► December 2017 (15)
-
►
2018
(74)
- ► January 2018 (5)
- ► February 2018 (6)
- ► March 2018 (5)
- ► April 2018 (7)
- ► August 2018 (8)
- ► September 2018 (4)
- ► November 2018 (6)
- ► December 2018 (6)
-
►
2019
(59)
- ► January 2019 (7)
- ► February 2019 (3)
- ► March 2019 (3)
- ► April 2019 (6)
- ► August 2019 (8)
- ► September 2019 (3)
- ► October 2019 (3)
- ► November 2019 (7)
- ► December 2019 (5)
-
►
2020
(42)
- ► January 2020 (6)
- ► February 2020 (4)
- ► March 2020 (5)
- ► April 2020 (5)
- ► August 2020 (3)
- ► September 2020 (2)
- ► October 2020 (1)
- ► November 2020 (1)
- ► December 2020 (1)
-
►
2021
(16)
- ► February 2021 (1)
- ► March 2021 (2)
- ► April 2021 (1)
- ► August 2021 (3)
- ► September 2021 (3)
- ► October 2021 (1)
- ► November 2021 (1)
- ► December 2021 (1)
-
►
2022
(28)
- ► January 2022 (3)
- ► February 2022 (6)
- ► March 2022 (5)
- ► April 2022 (3)
- ► August 2022 (3)
- ► September 2022 (2)
Categories
- circle lenses 25
- makeup 100
- perfume 12
- skincare 195
POPULAR POSTS
Message Me
Powered by Blogger.